Rabu, 19 September 2012

Variasi Bacaan dalam Shalat




Salah satu faktor pembuat bosan adalah kebiasaan yang berulang-ulang, monoton dan statis. Apapun itu, tak terkecuali dalam hal shalat! Bacaan yang berulang-ulang selama bertahun-tahun bisa jadi juga menjadi penyebab shalat kita terasa hambar tanpa makna. Bahkan, parahnya lagi jika kita sudah tidak menyadari apa yang dia baca. Jika demikian maka khusyuk yang merupakan kenikmatan luar biasa dalam shalat akan sulit diraih.
Padahal sebenarnya Rasulullah telah mengajarkan beberapa pilihan bacaan dalam shalat. Variasi bacaan mulai dari takbiratul ihram hingga salam. Maka dari itu mengetahui beberapa variasi bacaan dalam shalat menjadi sangat penting. Dalam buku Variasi Bacaan dalam Shalat ini akan Anda dapatkan variasi bacaan tersebut, di antaranya:

  • Variasi bacaan takbiratul ihram
  • Variasi bacaan doa iftitah
  • Variasi bacaan Al-Fatihah
  • Variasi bacaan surat pendek
  • Variasi bacaan rukuk, sujud, tasyahud hingga salam

Variasi bacaan tersebut seluruhnya berasal dari dalil yang shahih, sehingga kebenarannya dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah.

Fikih Musafir

Masih banyak dari kaum Muslimin yang belum tahu tentang hukum seputar shalat saat safar. Tentang berapa jarak safar yang membolehkan untuk mengqashar shalat, kapan seorang musafir mulai mengqashar shalat, berapa lama masa menqashar shalat, bagaimana pelaksanaan shalat bagi makmum mukim yang berimam kepada seorang musafir yang mengqashar shalatnya, bagaimana hukumnya menjamak shalat dalam safar dan dalam kondisi lainnya, bagaimana pelaksanaan shalat ketika berada di atas kendaraan, dan sebagainya.

Buku Fikih Musafir yang ditulis oleh Syaikh Qasim bin Muhammad Qasim Dhahir ini menampilkan beberapa perbedaan pendapat di kalangan ulama tentang beberapa permasalahan dalam shalat musafir agar pembaca tidak terjebak pada sikap fanatik pada satu pendapat dan menyalahkan pendapat lainnya. Dan tentunya menjawab tuntas permasalahan-permasalahan seputar shalat saat safar.

Rabu, 25 April 2012

Fikih Islam Lengkap



Ilmu Fikih adalah peranti pokok bagi setiap muslim. Ilmu Fikih begitu urgen bagi kehidupan umat Islam. Sebab ia mengatur dengan detail perilaku kehidupan manusia, baik dalam hal ibadah maupun muamalah selama 24 jam setiap hari, non stop. Oleh karenanya, menjadi wajib bagi setiap muslim untuk mempelajari Ilmu Fikih. Bahkan, satu orang ahli ibadah dan ahli fikih lebih ditakuti setan daripada seribu orang yang ahli ibadah tapi tidak mengerti fikih.

Di Indonesia, berbicara ilmu fikih maka tidak akan terlepas dari fikih Madzhab Asa-Syafii yang merupakan madzhab terbesar. Sehingga, mempelajari fikih Mazhab Asa-Syafii menjadi hal sangat diperlukan. Bahkan di kalangan santri ilmu tersebut merupakan ilmu populer dan sangat diminati. Mereka rela bertahun-tahun mendekam dalam pondok pesantren untuk mempelajarinya. Hingga mereka malu untuk pulang kampung jika belum khatam kitab-kitab fikih Syafi’i.

Buku Fikih Islam Lengkap ini sangat cocok bagi awam yang ingin mempelajari ilmu fikih, karena diterjemahkan dengan bahasa yang mudah dipahami, juga cocok bagi kalangan penuntut ilmu, karena dilengkapi dengan teks matannya.

Besar kualitas buku ini pun tak diragukan. Dikupas oleh seorang doktor bidang syari’ah, Dr. Musthafa Dib Al-Bugha, buku ini membahas seluruh aspek dalam ilmu fikih. Buku ini akan mengantarkan Anda pada pemahaman yang tuntas dalam hal fikih yang dianut oleh mayoritas umat Islam di Indonesia. Sekaligus menjadikan ibadah Anda tidak sia-sia belaka!

Tabel Puasa Empat Madzhab


Sungguh puasa adalah ibadah yang istimewa! Betapa tidak, setiap kebaikan akan dilipatgandakan balasannya hingga ratusan kali lipat. Bahkan, Allah sendirilah yang akan memperhitungkan pahalanya. Selain itu, bau tak sedap dari mulut orang yang berpuasa lebih wangi di sisi Allah SWT, dan tak hanya menjadi perisai dari berbagai keburukan, puasa pun sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Puasa memang benar-benar ibadah yang istimewa!
Namun, dalam prakteknya ada hal-hal yang masih diperselisihkan oleh umat Islam hari ini. Seperti,
  • Bagaimana menentukan awal puasa?
  • Bagaimana puasanya seorang yang sakit, wanita hamil, dan menyusui?
  • Bagaimana pelaksanaan hukuman bagi orang yang berjima’ saat berpuasa?
  • Bagaimana menentukan awal idul fitri?
  • Dan berbagai hal lain mengenai seluk beluk puasa.
Buku Tabel Puasa Empat Madzhab ini sangat tepat untuk dijadikan referensi, karena membahas seluruh perkara yang berkaitan dengan puasa menurut empat madzhab (Syafi’i, Hanafi, Hanbali, Maliki). Terasa lebih istimewa karena disajikan dalam bentuk tabel, sehingga memudahkan Anda untuk mempelajarinya dan puasa Anda pun tidak sekadar menahan lapar dan dahaga.

“Setiap kebaikan diganjar dengan sepuluh sampai tujuh ratus kebaikan serupa, kecuali puasa. Puasa itu untuk-Ku dan Aku yang akan mengganjarnya.” (Hadits Qudsi Riwayat Al-Bukhari dan Muslim)

Kamis, 22 Desember 2011

Adzkar Nawawi

15,3 x 23,2 cm l 938 hal l Rp 150.000 ,-
Dzikir merupakan makanan pokok bagi hati setiap mu'min yang keberadaannya merupakan indikasi kesehatan dan kehidupannya. Dzikir juga ibarat bangunan-bangunan dalam sebuah negeri; yang tanpanya seolah sebuah negeri tanpa penghuni. Dzikir juga merupakan senjata bagi musafir untuk menumpas para perompak jalanan. Dzikir pun merupakan alat yang handal untuk memadamkan kobaran api yang membakar dan membumi hanguskan rumah insan. Demikianlah diungkapkan dalam "Tahdzib Madarijis Salikin".
Rasulullah SAW juga pernah menggambarkan perumpamaan orang yang berdzikir kepada Allah seperti orang yang hidup, sementara orang yang tidak berdzikir kepada Allah sebagai orang yang mati:
مَثَلُ الذِّي يَذْكُرُ رَبَّهُ وَالذِّي لاَ يَذْكُرُ رَبَّهُ مَثَلُ الْحَيِّ وَالْمَيِّتِ
Perumpamaan orang yang berdzikir kepada Allah dan orang yang tidak berdzikir, adalah seumpama orang yang hidup dan mati. (HR. Al-Bukhari)
Seorang mu'min yang senantiasa mengajak orang lain untuk kembali kepada Allah, akan sangat memerlukan porsi dzikrullah yang melebihi daripada porsi seorang muslim biasa. Karena pada hakikatnya, ia ingin kembali menghidupkan hati mereka yang telah mati. Namun bagaimana mungkin ia dapat mengemban amanah tersebut, manakala hatinya sendiri redup remang-remang, atau bahkan juga turut mati dan porak-poranda.
Dari sini dapat diambil satu kesimpulan bahwa tidak mungkin memisahkan dzikir dengan hati. Karena pemisahan seperti ini pada hakikatnya sama seperti pemisahan ruh dan jasad dalam diri insan. Seorang manusia sudah bukan manusia lagi manakala ruhnya sudah hengkang dari jasadnya
Buku ini mengungkap bacaan doa dan dzikir dalam kehidupan sehari-hari secara lengkap. Doa dan dzikir saat kita bangun tidur, saat beraktivitas dan menjelang kita tidur, seluruh aktivitas kita yang mengandung doz dan dzikir, Insya Allah terangkum dalam kitab ini. Memuat lebih dari 1100 pembahasan dzikir yang terbagi menjadi beberapa bab dan pasal.
Kitab ini dikarang oleh Muhyiddin Abu Zakaria Yahya bin Syaraf bin Hasan bin Husain An-Nawawi Ad-Dimasyqi atau yang biasa dikenal Imam Nawawi. Beliau adalah ulama besar madzhab Syafi'i. Tentang keilmuan dan kefakihannya dalam masalah agama sudah tidak diragukan lagi.

Koreksi Total Dzikir & Doa


15,3 x 23,2 cm l 678 hal l Rp 120.000 ,-


لَيْسَ شَيْءٌ أَكْرَمَ عَلَى اللَّهِ تَعَالَى مِنَ الدُّعَاءِ
Tidak ada sesuatu yang lebih mulia di sisi Allah daripada doa.
(HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, dan Al-Hakim yang menshahihkannya)

Demikianlah Rasulullah mengabarkan pada kita akan pentingnya kedudukan doa. Dengannya seorang hamba akan merasa lemah dan sangat membutuhkan pertolongan dari Rabbnya. Demikian pula dzikir. Seiring hembusan nafas yang mengalir untuk kehidupan, dzikir juga akan membuat hati menjadi hidup dan sehat. Dzikir dan doa adalah dua amalan yang seharusnya tak pernah lepas dari ucapan kita.

Karena pentingnya kedua hal di atas, Syaikh Bakar bin Abdullah bin Abu Zaid rhm menuliskan beberapa kaidah penting, koreksi total dan pelurusannya tentang permasalahan dzikir dan doa. Beliau membaginya dalam empat poin penting;
1.      Hakikat, kedudukan, adab-adab, dan syarat terkabulnya doa.
2.      Kaidah dzikir dan doa dalam ibadah.
3.      Dalil-dalil tashhîh (koreksi) doa.
4.      Koreksi menyeluruh dzikir dan doa.

Selain itu penulis juga menyertakan secara detail kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan dalam berbagai dzikir dan doa dengan mencantumkan juga pelurusannya. Maka tak heran jika buku ini layak Anda miliki sebagai rujukan dalam permasalahan seputar dzikir dan doa serta cara pembenarannya. Selamat membaca!

Senin, 03 Oktober 2011

Fikih Ibadah

15,3 x 23,2 cm l 652 hal l Rp 120.000 ,-

Buku fikih ibadah yang ditulis oleh DR. Abdullah bin Muhammad bin Ahad Ath-Thayyar ini memuat 296 fatwa penting ibadah dan akidah yang merupakan kumpulan fatwa lengkap Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin seputar permasalahan akidah, bersuci, shalat, zakat, puasa dan haji. Dengan bahasa yang jelas, ringkas dan langsung ke pokok permasalahan menjadikan buku ini mudah untuk dipahami.